Desa Ngrancang

Teori motivasi kebutuhan merupakan salah satu teori yang banyak digunakan dalam kehidupan manusia. Teori motivasi kebutuhan sering digunakan sebagai selah satu acuan dalam membentuk ketahanan kelompok yang baik serta sesuai dengan keadaan yang dihadapi oleh anggota kelompok. Terdapat lima tahap kebutuhan yang harus dipenuhi komunitas atau kelompok untuk mencapai motivasi yang tinggi dari setiap anggota.

1. Fisiologis

Kebutuhan fisiologis merupakan kebutuhan paling dasar manusia yang digunakan untuk bertahan hidup. Contoh kebutuhan fisiologis manusia adalah kebutuhan akan makanan, air, pakaian, dan tempat tinggal. Pemenuhan kebutuhan fisiologis manusia menjadi syarat utama dalam peningkatan motivasi. Pengurus dapat memberikan fasilitas berupa ketersediaan kebutuhan sandang, pangan, dan papan yang memadai. Terpenuhinya kebutuhan dasar dapat mendorong anggota untuk dapat lebih terlibat dalam kegiatan yang sedang berlangsung.

1. Keamanan

Kebutuhan akan rasa aman dapat terpenuhi melalui adanya kepastian penjagaan dari segala bentuk bahaya atau ketidakpastian situasi. Dalam upaya pengembangan eduwisata, kelompok ternak maupun pihak-pihak terkait dapat memberikan kepastian tentang jaminan keamanan. Salah satu contohnya adalah melalui penjagaan ketahanan kelompok.

1. Cinta dan kasih sayang

Kebutuhan akan merasa mencintai dan dicintai dalam kelompok merupakan hal yang diperlukan juga dalam kelompok, anggota kelompok yang merasa aman dalam menjalankan aktivitas bersama anggota lainnya akan memunculkan harapan untuk dapat saling membantu secara tulus, bahkan anggota kelompok juga berharap mendapatkan perhatian dalam kelompok untuk merasa bahwa dirinya nyaman dalam bersosialisasi. Rasa dicintai dan saling membutuhkan akan menimbulkan rasa kekeluargaan dalam sebuah kelompok. Rasa kekeluargaan yang kuat akan mendorong kelompok untuk mengembangkan diri ke arah positif.

1. Harga diri

Harga diri atau merasa dihargai pada individu akan muncul setelah seorang individu merasa aman dan dicintai dalam seluruh anggota kelompok. Merasa aman dan dicintai akan menimbulkan rasa ingin dihormati dan didengar suaranya pada kelompok sebagai bentuk kontribusi dalam kelompok. Dengan dihargai dan dihormati, maka individu akan memiliki rasa kepuasan tersendiri dalam benaknya. Penghargaan terhadap masing-masing anggota kelompok akan mendorong kemunculan ide-ide kreatif ke arah pengembangan kelompok.

1. Aktualisasi diri

Self-actualization menggambarkan kebutuhan individu untuk mencapai potensi penuh dan menjadi apa yang mampu dilakukan. Kebutuhan kelima Maslow ini bersifat individual. Dalam dunia komunitas atau kelompok ternak pengurus dapat memberikan pekerjaan yang menantang pada setiap anggota serta memberikan peluang dalam mengembangkan diri, berpendapat, dan menyampaikan gagasan atau ide. Pengurus juga perlu memberikan kesempatan setiap anggota untuk berpartisipasi dalam pengambilan keputusan serta fleksibilitas dan otonomi dalam pekerjaannya. Dengan itu setiap anggota harapannya dapat mencapai potensi terbaik dan berkontribusi aktif dalam komunitas atau kelompok ternak.

Rancangan strategis disusun untuk memberikan gambaran dan arah kelompok ternak dalam meningkatkan motivasi. Menemukan strategi untuk meningkatkan motivasi sangat penting karena akan berdampak positif bagi kelompok. Manfaat yang dapat dirasakan kelompok ternak ketika memiliki motivasi yang baik, antara lain yaitu :

1. Memungkinkan kelompok untuk mengembangkan bakat dan kompetensi setiap anggota
2. Membantu anggota kelompok untuk menjadi lebih kreatif
3. Membantu dalam menetapkan tujuan dan rencana kelompok
4. Menumbuhkan minat setiap anggota kelompok
5. Meningkatkan keterlibatan setiap anggota kelompok
6. Membantu kelompok dalam menghadapi keadaan yang berfluktuasi
7. Membantu anggota kelompok beradaptasi, berfungsi secara produktif, dan mempertahankan kesejahteraan dalam menghadapi arus peluang dan ancaman yang terus berubah.